Senin, 22 Desember 2014

Selamat Hari Ibu

oleh : Nurdiana

IBU engkau pahlawan bagiku, engkau cahaya dalam hidupku, engkau guru terbaikku,

IBU sumber rezeki dan kebahagian yang kudapatkan karena doamu, bahkan tak bisa dipungkiri bahwa Ridha ALLAH pun dtg atas Ridhamu.

IBU engkau sosok yg kuhormati dan kubanggakan ,sebesar apapun pengorbananku tak kan bisa membalas jasamu.

Ya ALLAH panjangkan umur IBU ku,sehatkanlah dia selalu, sayangilah dia sebagaimana dia menyayangiku di masa kecilku.

'' Selamat hari IBU buat IBU ku tercinta, dan buat IBU di seluruh dunia ''

Pengumuman



Assalamua’laikum Wr.Wb.

Syedara lon guru GPAI Blang Mangat,

Semoga  selalu dalam hidayah Allah,
Sehubungan dengan libur semester, maka kegiatan KKG juga kita diliburkan selama dua kali pertemuan,  yaitu tgl  27 Desember  2014 dan 3 Januari 2015 dan Insyaallah untuk pertemuaan selanjutnya kita akan melanjutkannya dengan program-program terbaru. Selalu istiqamah ya?, karena ini adalah bahagian dari ajang dakwah kita...

Wassalamua’laikum Wr.Wb

Guru yang Ideal

oleh : Fauziah, S.HI


Dalam hal mengajar mungkin semua orang bisa, tetapi bagaimana dengan mendidik?

Guru sebagai ujung tombak perubahan harus memposisikan dirinya pada dua sisi yaitu sebagai pengajar dan pendidik.  Fakta yang terlihat sekarang adalah banyak guru yang memposisikan dirinya hanya pada satu sisi saja yaitu sebagai pengajar, lihat saja  bagaimana  Guru akan merasa tersanjung bilamana siswanya berhasil mendapatkan nilai yang tinggi, soal bagaimana dia mendapatkannya bukan sebuah persoalan, Guru merasa bangga apabila siswanya pulang dengan membawa tropi penghargaan  soal dalam kompetisi kadang dia berbuat curang itupun bukan persoalan, sebaliknya bila anak didiknya tidak berhasil mendapatkan nilai yang didinginkannya atau kalah dalam suatu ajang  kompetisi, maka dia merengut, dan malu.

Berbeda dengan sosok pendidik. Pendidik adalah para guru yang berakhlak mulia yang  menjadikan dirinya  figur teladan, yang memahami segala kekurangan dan keterbatasan anak didiknya, yang tidak banyak menuntut tetapi lebih dalam memberi, yang disambut dengan senyum  dan  selalu dinanti kehadirannya, hingga suatu saat siswanya berani berkata “ Engkau adalah Guru Terbaikku”.

Pelatihan ICT



Syedara lon guru GPAI  Blang Mangat, Semoga  selalu dalam hidayah Allah.

Kami informasikan bahwa pelatihan ICT  untuk guru PAI se Kec. Blang Mangat  bekerja sama dengan PGRI Cabang dan Kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe akan diadakan selama 4 hari dimulai dari tanggal  5 s.d 8 Januari 2014, dengan materi  pendalaman Microsoft Office dan networking yang akan mendukung pelaksanaan tugas-tugas kita.

Adapun materi pelatihan adalah sebagai berikut:


  • ·         Hari pertama  tentang  Microsoft  Words
  • ·         Hari kedua tentang  Microsoft  Excel
  • ·         Hari keempat tentang  Microsoft Power Point
  • ·         Hari ketiga tentang  Networking (Internet)

Sehubungan dengan hal tersebut mohon untuk nama-nama yang telah  didaftarkan  hadir dari jam 08 wib  s/d selesai  dan jangan lupa bawa laptop masing-masing.

Sekian  dan terima kasih, Wassalamua’laikum Wr.Wb.

Sabtu, 20 Desember 2014

Aceh dan Pendidikan


 oleh : Fauziah, S.HI



Siapa yang tak kenal  Aceh dahulu. Negeri  dengan  seribu kebanggaan bagi penghuninya, begitu hebatnya Aceh dahulu sampai-sampai mendapatkan julukan Serambi  MekkahKalau dulu kita menyebut  ACEH maka kesan yang tertangkap adalah kekaguman yang luar biasa, Hari ini dunia seakan berbalik,  sejarah Aceh tinggal kenangan, banyak orang  yang sudah melupakan Aceh. Bahkan oleh putra Aceh sendiri. 

Ada apa dengan Aceh! Apakah bumi serambi yang dulu tidak sama dengan sekarang? Apakah orang-orang Aceh dahulu memiliki IQ yang hebat sedangkan sekarang tidak?, ataukah Aceh dahulu memiliki sumber kekayaan alam yang banyak sedangkan sekarang tidak?  setelah ditelaah ternyata bukan itu penyebab mundurnya Aceh sekarang.  Penyebab mundurnya Aceh sekarang adalah karena Aceh telah kehilangan karakter dalam pendidikan, Aceh telah kehilangan figur-figur teladan dan Aceh telah kehilangan marwah karena egoisme. 

Sejarah pernah mengabadikan hebatnya pendidikan di Aceh dan sejarah juga pernah mencatat bagaimana karakter orang Aceh dahulu  yang dibentuk melalui pendidikan. Sebuah bangsa  yang  pandai, maju, berwibawa dan yang paling penting adalah bangsa yang  berakhlak mulia.

Pertemuan KKGPAI Blang Mangat


Struktur KKGPAI Blang Mangat